Mengungkap Desain Ready to Wear yang Mengagumkan

Dalam dunia mode yang selalu berubah, “desain ready to wear” adalah istilah yang telah menjadi bagian penting dalam industri fashion. Tetapi apa sebenarnya yang dimaksud dengan desain ready to wear dan mengapa penting untuk memahami konsep ini?

Definisi Desain Ready to Wear

Desain ready to wear merujuk pada proses penciptaan pakaian yang siap dipakai oleh sebagian besar orang tanpa harus membuat pesanan khusus. Ini adalah konsep yang berbeda dari haute couture yang merupakan pakaian yang dibuat secara khusus dan rancangan eksklusif. Desain ready to wear lebih masuk akal secara ekonomis dan lebih mudah diakses oleh banyak orang.

Karakteristik Desain Ready to Wear

• Produksi Massal: Pakaian ready to wear diproduksi dalam jumlah besar untuk memenuhi kebutuhan pasar yang luas.

• Kemudahan: Pakaian ini siap digunakan dan tidak memerlukan waktu produksi yang lama.

• Tren Aktual: Koleksi ready to wear mengikuti tren mode terkini dan dapat ditemukan di berbagai toko.

Tren Desain Ready to Wear

Dalam beberapa tahun terakhir, desain ready to wear telah mengalami perubahan yang signifikan. Desainer terkenal dan merek fashion terkemuka kini lebih fokus pada keberlanjutan, etika produksi, dan berbagai pilihan gaya. Pakaian ready to wear juga semakin beragam, dengan kombinasi warna, potongan, dan tekstur yang inovatif.

PENGGIAT KEBERLANJUTAN

Stella McCartney

Stella McCartney dikenal karena komitmennya terhadap keberlanjutan dalam industri mode. Mereknya menghindari penggunaan bahan hewan, seperti kulit dan bulu, dan menggantinya dengan bahan-bahan ramah lingkungan. Merek ini juga menggunakan praktik desain berkelanjutan dan etika dalam produksi.

Eileen Fisher

Eileen Fisher adalah contoh lain dari desainer yang aktif dalam mempromosikan keberlanjutan. Merek ini memiliki program take-back yang memungkinkan pelanggan untuk mengembalikan pakaian lama mereka untuk didaur ulang. Selain itu, mereka berinvestasi dalam pemakaian bahan-bahan berkelanjutan dan mendukung etika dalam produksi.

Patagonia

Meskipun terkenal sebagai merek outdoor, Patagonia juga mendekati dunia fashion dengan etos keberlanjutan yang kuat. Mereka mendukung produksi pakaian yang bertanggung jawab, mendaur ulang pakaian lama, dan aktif dalam pelestarian lingkungan.

H&M Conscious Collection

H&M, salah satu merek mode massal terbesar di dunia, memiliki Conscious Collection yang fokus pada pakaian berkelanjutan. Merek ini menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan praktik desain yang berkelanjutan.

Reformation

Reformation adalah merek yang didirikan dengan fokus pada keberlanjutan. Mereka menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan, mendukung produksi lokal, dan berusaha untuk mengurangi jejak lingkungan mereka.

Gucci

Bahkan merek high-end seperti Gucci mulai memperhatikan keberlanjutan. Mereka telah mengumumkan berbagai inisiatif keberlanjutan, termasuk komitmen untuk menjadi karbon netral pada tahun 2020.

Prada

Prada telah mengambil langkah-langkah menuju keberlanjutan, termasuk penggunaan kulit vegan dan penurunan penggunaan kulit hewan dalam desain mereka.

Vivienne Westwood

Vivienne Westwood adalah seorang desainer yang telah lama berbicara tentang masalah lingkungan dan sosial dalam mode. Dia mendorong praktik berkelanjutan dan etika dalam produksi.

Ini adalah beberapa contoh desainer terkemuka yang aktif dalam mempromosikan keberlanjutan dalam mode. Mereka membantu mengubah cara industri mode berpikir tentang lingkungan, etika, dan dampak sosial dari produksi pakaian. Keberlanjutan menjadi semakin penting dalam mode, dan berbagai inisiatif dari desainer seperti ini adalah langkah positif menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.

PENUTUP

Sebagai calon desainer mode masa depan, Anda mungkin telah menemukan betapa pentingnya keberlanjutan dalam industri fashion yang berkembang pesat. Salah satu langkah terbaik yang dapat Anda ambil adalah mempertimbangkan untuk belajar di IFS Jakarta (Italian Fashion School), tempat di mana keberlanjutan bukan hanya menjadi tren, tetapi juga sebuah komitmen yang mendalam.

IFS Jakarta telah memahami pentingnya keberlanjutan dan etika dalam mode, dan mengintegrasikannya ke dalam kurikulum dan nilai-nilai inti mereka. Di sini, Anda akan memiliki kesempatan untuk belajar dari para desainer terkemuka dan mentor yang memandang keberlanjutan sebagai pijakan utama dalam proses kreatif mereka. Anda akan terlibat dalam proyek-proyek yang berfokus pada bahan ramah lingkungan, produksi yang bertanggung jawab, dan praktik desain berkelanjutan lainnya.

Bergabung dengan IFS Jakarta adalah langkah pertama Anda dalam memahami bagaimana mode dapat menjadi kekuatan positif dalam perubahan dunia. IFS Jakarta akan memberi Anda alat dan wawasan yang Anda butuhkan untuk menjadi agen perubahan di industri fashion yang terus berkembang ini.

Jangan lewatkan kesempatan ini untuk memengaruhi dunia mode dengan mengintegrasikan keberlanjutan dalam karya Anda. Bergabunglah dengan IFS Jakarta dan bersama-sama kita akan menciptakan masa depan mode yang lebih ramah lingkungan, etis, dan inovatif.

Artikel Terkait :

KURSUS TATA BUSANA DI JAKARTA: PANDUAN MENJADI AHLI DALAM DUNIA FASHION

MESIN JAHIT MINI PORTABLE YANG BAGUS

KESIMPULAN

Desain ready to wear adalah konsep yang memungkinkan banyak orang untuk mengekspresikan gaya mereka melalui pakaian yang mudah diakses dan terjangkau. Ini adalah bagian integral dari dunia mode yang terus berkembang dan menawarkan berbagai pilihan gaya untuk semua orang. Dengan pemahaman yang mendalam tentang konsep ini, Anda dapat lebih baik menghargai keragaman dalam pakaian dan tren mode yang menarik di era kontemporer ini.